29 October 2013

Gonzaga Hall everybodeeeh!!

Its been 2 month, 2 month and 4 days to be exact..

Rasanya kurang afdol kalo belom laporan begimana sih bentuk tempat tinggal selama disini. Mungkin banyak yang belum tau kalau disini aku tinggal di dormitory, international dormitory of Sogang University yang bernama Gonzaga Hall.

This is Gonzaga Hall everyone, welcome :)

Gonzaga Hall ini terdiri dari 2 gedung, gedung A dan gedung B dimana dua gedung ini cuma nyambung di lantai 1 yaitu lobby sama di lantai B1. Lantai B1 nyambung karena dibawah sana tempat anak dari 2 building melakukan banyak aktivitas. Oh iya gedung A itu mulai dari lantai 4 sampai lantai 12 isinya mahasiswa wanita sedangkan gedung B dan lantai 1-3 gedung A dihuni oleh para mahasiswa lelaki. Kenapa lelaki ada di gedung A juga? Karena mereka kayak pere- eh ngga deng haha, karena gedung B jauh lebih kecil dari gedung A, jadi gak muat.

Nah lanjut sikit, di B1 alias Basement 1 itu seperti yang udah gue bilang adalah tempat dimana penghuni gedung A dan B melakukan aktivitas selain kuliah. Common room berisi sebuah TV (seukuran TV yg dikamar gue di Jakarta), 2 buah microwave, 1 panggangan roti, dan dua buah meja kapasitas 8 orang, Fitness room, Laundry room (dimana ruang nyuci cewek dan cowok dipisah karena dahulu kala cecewek pada jadi malu kalo mau nyuci daleman gegara keliatan cowok), ping pog table, dan yang paling penting cafetaria tempat breakfast dan dinner disajikan.

Cafetaria tersayang cafetaria tercinta

Kira-kira begini bentukan makanannya

Food schedule, ayo menghindari babi!!

Nah selain di basement, anak gedung A dan gedung B bisa ketemu ngobrol asik di lantain 1. Bisa duduk-duduk di lobby, ngambil duit di ATM, ngecek surat dan paket, beli makanan di GS25, atau bisa mainan komputer sambil ngeprint dan belajar di study room lantai 1 gedung B. 

Serunya lagi, anak yang gak tinggal di Gonzaga Hall cuma bisa masuk sampe lobby (dimana serunya -_-") karena untuk mengakses fasilitas dan mencapai lift, semua harus nempelin ID card yang juga berfungsi untuk kunci pintu kamar.

ID card yang diatas dan Kartu Mahasiswa yang dibawah

Tinggal di dorm ini juga berarti kita sharing responsibility, not only with our roommate, but also with all the resident of this building. Setiap 2 minggu sekali (kecuali pada masa ujian) bakalan diadain yang namaya floor meeting dan room checking. Intinya kita semua (iya semua penghuni) dikumpulin di cafetaria pada hari selasa jam 11 malam, iya just before midnight meeeeh. Ada 2 sesi, dimana sesi pertama pake bahasa Korea untuk semua penghuni berkebangsaan korea and after that there is English session for all the foreigner resident. Di floor meeting biasanya si resident assistant ngejelasin pengumuman-pengumuman atau ngasih peringatan ke penghuni yang melanggar peraturan. Meh.

Setelah floor meeting semua penghuni balik ke kamar masing-masing dan nunggu floor assistant untuk datang dari kamar ke kamar untuk ngecek kondisi dan kebersihan kamar kita. Oke ini terdengar SMA banget, tapi menurut gue pribadi ini penting sih. Soalnya gue pernah masuk ke kamar beberapa temen dan keadaannya meeeeeeeeh mengerikan, itu kandang atau kamar, ntahlah. Sementara kamar gue kondisinya selalu seperti pada foto dan video dan ini serius ga pake bohong. Mungkin gue anaknya terlihat sangat berantakan tapi serius deh kondisi kamar gue selalu rapih (YEAH).

Setiap kamar di Gonzaga Hall diisi dua orang dan random. Jadi kita baru tau siapa roommate kita ya saat kita pindah hehe. Alhamdulillah roommate gue cukup baik dan bisa diajak bekerja sama dengan baik hihi. My roommate is small and cute Vietnam girl. Dan lebih untungnya lagi anak ini juga doyan KPOP terutama doi Inspirit juga. Jadi tau lah ya gue sama anak ini kalo dikamar ngapain hahaha. 

Kamar gue kebetulan dapet yang punya 2 kasur secara terpisah tapi hadap-hadapan gitu jadi suka kadang pas bangun tidur kaget ngeliat muka roommate sendiri haha. Ternyata di Gonzaga Hall ini ada juga yang pake bunk bed, alhamdulillah eyke ga dapet bunk bed fiyuuuh~.

Karena rebek bin susah ngejelasin kamar, soooooooo...
Here are some pic and also the video about it!!

My side

This is what i got in front of my window heol!


This is also right in front of my window, the never ending stairs to law building


Desk


My desk before its getting messy hahaha

Aaaaaaaaaandddd, this is the video about it. Semoga membantu yah kalo ada yg ngawang dorm di sogang kayak apa bentukannya.




I am so sorry for the quality of the vids, cause originally the quality is really good but something happen i can't upload it to the blogger haish~ 

So, thats all from me today. See you around :)

Falenoo


21 October 2013

Indonesian Food, finally~

Hello,
This is the post in the middle of mid-term storm, i take a break of studying for a moment cause my head gonna explode in no time!

I forgot when, but like a week ago, or two, or three, i can't remember clearly, Loise, Debby, Kak Keshia, and i were having dinner together in Indonesia restaurant because we miss Indonesian food (yeh baru 1,5 bulan aja udah lebay). Hehehehe. Pokoknya alkisah tiba-tiba kita pengen banget makanan Indonesia, dan kebetulan beberapa hari belakangan anak-anak Sogang GSIS lagi hip banget ngomongin ini tempat makan. Usut punya usut ternyata anak K&E baru aja ada party disana.

Akhirnya pergilah kita malam itu, dengan berbekal pengetahuan dari orang-orang kalau harganya agak mahal. Yaudahlah sabot aja abis itu puasa hehehee. 

Namanya....
Bali Bistro

Tempatnya agak ga keliahatan dari jalan besar, tapi restonya enak, suasananya cozy. Letaknya ada diantara Sinchon station dan grebang utama Sogang University. Kalau naik subway dari jauh, turun di Sinchon Station, keluar di exit 6, terus jalan kaki lurus langsung belok kiri. Nah jalan luruuuuuuus aja, belokan kiri kedua yang ada 7eleven dan tanjakan dikit belok, terus langsung belok kiri lagi yang turunan, nah tadaaaaa~ Bali Bistro ada di sebelah kanan anda (eh kanan apa kiri ya? Lupa).

Baru masuk pintu kita kebingungan celingak celinguk karena gak nampak ada yg punya atau pelayan, biasanya disini kalo masuk ke resto pasti langsung disambut. Tiba-tiba kedengeran suara, "berapa orang?" emang dasar norak, kita langsung nyengir karena disambut sama bahasa sendiri.



Tempat makan ini asik banget buat yang kangen sama tanah air, buat yang lidahnya udah mulai kaku pengen ngomong pake bahasa Indonesia atau bahkan bahasa Sunda. Waktu kita kesana ada 4 orang yg bekerja dan mereka semua pernah tinggal di Bandung, bahkan orang tuanya masih di Bandung. Pas ditanya berapa lama tinggal di Bandung, dia bilang 20 tahun. Yah beda dikit sama gue yang baru 22 tahun tinggal di Indonesia ya hahahaha..

Makanannya?

kwetiau goreng

super star malam itu, sate ayam!!

Alhamdulillah rasanya sangat mendekati apa yang ada di Indonesia. Kemarin itu gue pesen Kwetiau Goreng Ayam, Loise pesen Nasi Sapi Lada Hitam, Debby pesen Mie Goreng Ayam, Kak Keshia pesen Nasi Goreng, dan sebagai tambahan, kita pesen SATE AYAM! Hehehe, semua enak :)


17 October 2013

Kita ga akan pernah tau apa itu arti bersyukur sampai kita mendapatkan apa yang tidak kita harapkan dan tidak ada jalan lain selain Tuhan yang membantu kita mendapatkannya. Bersyukurlah selagi bisa.

07 October 2013

BERUBAAAAAHHHH!!

Hi, its been a month and 13 days (yes i am counting it) since i arrive here in Korea yehooo~

Semenjak 1 bulan dan 13 hari yang lalu, semenjak meninggalkan tanah air dan beradaptasi dengan kehidupan di Korea, gue merasakan banyak hal berubah dalam diri gue. This might be personal, but i think you can experience the same things if you move here from Indonesia. So check this out..

1. Walking Speed and Behavior
Di Indonesia, jujur aja, hal yang paling males dilakukan adalah jalan kaki. Sebut aja, dari dayang sumbi ke gerebang belakang ITB aja kadang males, dari gerebang belakang ITB ke McD simpang aja males, dari Kosan ke gerebang Dago Asri aja males...

Semenjak pindah dan beradaptasi disini, jalan kaki jadi hal biasa. Kadang gue suka mikir, "Wow jarak segini ini lebih jauh dari sekedar Kosan ke Kampus loh" tapi disini gue lakukan dengan sukarela. Mungkin ini juga faktor mau hemat, karena disini jarak jauh dekat itu sekitar 1050 KRW alias sekitar 10500 IDR, well aku tak rela!

Hal lain yang berubah adalah kecepatan berjalan gue. Waktu awal pindah, dari dorm ke Sinchon station biasa ditempuh sekitar 30 menit, sekarang 15 menit aja udah sampe dan gak pake ngis-ngosan yahuuuu~

2. Skin
Ini gak tau apa karena udara disini bersih, gak tau karena cuacanya atau gimana, tapi kulit gue disini jadi bersih banget. Alhamdulillah :)

3. Weight
Ini sensitive sih hahahaa, gak deng. Selow kayak di pulau. Walaupun tanpa timbangan, tapi gue yakin 100% paling nggak 3-5kg udah turun dr berat badan gue sebelom berangkat. Buktinya?? Setiap gue skype pasti orang-orang pada nanya kemana perginya pipi gue hahaha, jam tangan gue udah merosot ke lengan bukan lg di pergelangan tangan, dan yg paling frontal adalah celana-celana yg mulai sulit bertahan di pinggang haha.

4. Males Mandi dan Ganti Baju
Awalnya gue selalu mencak sama orang-orang disini. Mereka bisa loh pake baju yang sama untuk 2 sampai 3 hari berturut-turut, atau mandi 2 hari sekali atau bahkan cuma keramas aja. Awalnya gue mencak-mencak. Tapi sekarang................................... Sudah mulai terserang virus yang sama. Jadi suatu hal yang bodo amat kalau gue pake baju yang sama berkali-kali bahkan 2 hari berturut-turut. Frekuensi mandi? Mulai berkurang. Darinya 2 kali sehari, semenjak masuk Fall dan suhu udara ngedropnya suka gak tau diri, sekarang kalau lagi dingin mandi mah cukup 1 kali sehari atau bahkan 2 hari sekali hahahaha. Frekuensi keramas juga gitu, darinya waktu di Indonesia tiap hari keramas, sekarang bisa 2 hari sekali atau 3 hari sekali tergantung kebutuhan.

Mungkin sebenernya masih banyak lagi yang berubah, seperti jam tidur dan jam makan, tapi yasudahlahnya. Namanya juga makhluk hidup, kita butuh menyesuaikan diri dengan tempat dimana kita tinggal hihi.

Oke baiklah, sekian updatean dari Seoul.

I miss my family
I miss my friends
I miss my cats
I miss my room
I miss my house
I miss my city
I miss my country
I miss you all

Love Love Love
@falenoo