Pada postingan sebelumnya, saya sedikit 'mengeluhkan' semua yang terjadi di bulan Juni. Hingga saya merasa bulan Juni menghianati saya.
Teman-teman saya sampai merasa risih, setiap hari saya bad mood, marah-marah ga jelas, labil, galau, minta di bakar banget lah ya pokoknya. Untuk saya, shit-really-happens lah di bulan Juni. Tapi setelah saya ceritakan semua kejadian, teman-teman saya memberikan nasihat yang membuat saya berpikir.
Berpikir. Sampai dosen ngajar saya ga dengar, diajak ngobrol suka ga nyambung, semua yang masuk di BB ga ada yang di waro, tugas suka ngaco, gitu deh pokoknya. Namun, itu semua ada hasilnya. Merenung seminggu penuh mungkin memang jalan keluar dari kondisi seperti ini. Sampai akhirnya, tanggal 21 Juni saya memutuskan untuk keluar dari kondisi 'mengeluh-tiada-henti' ini.
Saya belajar ikhlas, belajar untuk menyerahkan semuanya pada Tuhan. Tuhan tau kok apa yang terbaik untuk umatNya, jadi yah tenang aja. Tuhan memberikan semua cobaan di bulan Juni ini pasti ada manfaatnya untuk saya.
Oke, tanggal 21 Juni
21 Juni 2011
Saya pulang ke kosan dan langsung ketiduran di kasur dengan pulesnya. Biasa deh, kalau jam 5 sore rebahan di kasur, pas bangun pasti udah adzan Isya, magrib pasti kelewat. Setelah ketiduran saya bikin postingan di blog hihi, biasa bangun tidur baru dapet ilham.
Saya tau sebenernya, ini H-1 ulang tahun saya, jadi pastinya agak sedikit lebih 'siaga' dengan gerak-gerik orang di sekitar saya. Jadi saya memilih celana pendek dan over sized t-shirt untuk tidur, padahal biasanya pake daster jelek, hal ini untuk mencegah dipermalukan-tengah-malam hihi.
Jam 11 lewat, saya baru mematikan lampu dan bersiap tidur setelah mengerjakan essai super panjangnya leadership. Tiba-tiba ada suara mobil berhenti di depan kosan, disertai dengan bunyi 'tin' yang saya kenal dari mobil si Debby kalau alarmnya dinyalakan. Tapi saat itu saya mikir, ah palingan ini anak-anak kalo mau nyergap gue juga subuh deh ga mungkin tengah malem, dan saya tidak mendengar bunyi pager, jadi saya pikir, ah debby nginep di aya, sampai tiba-tiba...
Gedubrak gabruk klontang (lebay) pintu kamar di gedor-gedor, lumayan kaget sih. Sempet ragu-ragu mau buka pintu, hahahhaa, ini jam 11.47 kalau ga salah inget. Saya pikir begini, HEY INI BAHKAN BELUM TANGGAL 22 hahahaha. Ternyata terjadilah tragedi penculikan yang membuat saya malu.
22 Juni 2011
Setelah saya dipermalukan sedemikian rupa (nanti aja ah ceritanya kalo udah ada foto, biar ga panjang) akhirnya saya dipermalukan di McD tanpa memakai sendal dan tidak bawa Boldie, hahahahaaa. Thanks a lot.
MY THANKS
Makasih banyak banget-nget untuk:
Aya, Sarah, Katherin, Keti, Via, Ayi, Debby, Sania, Vira, Maya, Andre, Yudis, Rido, Eka, Fifi, Astrid, Nia, dan semua teman-teman yang ga bisa dateng tapi ada niat untuk mengerjai saya malam itu. SUPER THANKS :*
Herfina alias pinut untuk voice notenya
Salma, Galfi, Kyukyu, Pande, dan Byna buat second birthday cake :*
Dan semua yang mengucapkan dan mendoakan saya di umur yang ke 20 ini.
THANKS A LOT DEAR FRIENDS
No comments:
Post a Comment