One of The Greatest Weekend in 2011 (i think)

Hallo kawan semua.

Hari ini adalah penghujung Januari 2011. Bagaimana bulan pertama di tahun yang baru ini? Baik?

Hari ini saya mau cerita, sharing. Masih seputar kampus, himpunan, kuliah.

Weekend ini (29 Januari) sebenarnya saya sudah berjanji pada si Yudovan kalau saya dan Farda akan menemani Ratih untuk menonton Recital Piano dan Gitar ISO (ITB Student Orchestra) but things happen sehingga saya tidak bisa memenuhi janji ini. Maaf yah Yudo, Ratih, Farda, saya berhutang pada kalian. Makasih juga Benny karena sudah menggunakan tiket saya sehingga tiket itu tidak sia-sia.

Ini yang terjadi. Pada minggu sebelumnya, tanggal 24 Januari, saya dan beberapa anggota KMSBM dan kabinet KMSBM membagikan Jahim (Jaket Himpunan) kepada angkatan 2013 sebagai tanda mereka sudah resmi menjadi bagian dari himpunan dan mereka telah menyelesaikan dengan baik serentetan acara yang sudah disiapkan oleh senior. Well, Welcome guys, selamat berhimpun. Nah, dari sini saya sudah curiga, 2013 sudah di lantik, berarti pemilu sudah dekat, kapan LKO?

Pada hari senin, saya dan ratih sudah membuat janji untuk bersama-sama membeli tiket recital ISO tersebut dan hari senin juga datang kabar bahwa akan ada LKO bagi calon kabinet KMSBM pada hari Sabtu dan Minggu (29-30 Januari) yang bertepatan dengan recital ISO. Saya sempat bimbang dan ragu. Di satu sisi saya sangat ingin menonton ISO, disisi lain saya ingin tau lebih banyak mengenai himpunan saya di LKO ini. Pertimbangan lainnya adalah pada hari Jumat saya harus menghadiri pernikahan Om saya dan baru kembali ke Bandung Jumat malam dan takut terlalu lelah untuk mengikuti LKO. Karena yang ada di pikiran saya, LKO akan serupa dengan MPK atau LDKS masa SMA dan SMP. Pada selasa sore saya memutuskan untuk tidak menghadiri LKO.

Lalu perasaan bimbang datang di hari kamis. Hari itu, Keti dan Via mulai membicarakan dan mempertimbangkan untuk ikut LKO. Serta ada email yang menegaskan tentang teknis LKO tersebut. Saya makin bimbang. Katherine, Sania, Rike, dan Hedy juga mulai mempertimbangkan. Akhirnya saya nekat hehehehe, saya daftar LKO hari itu dan dengan berat hati harus merelakan Tiker ISO untuk Benny :'(. Ternyata pada Jumat siang pada ngebatalin hoaaaaaaaaaaaah. Saya pasrah lillahita'ala kalau sudah begini deh. Yang penting Via, keti, dan momoy tetep ikut saya PASRAH.

After all si LKO ini hyper menyenangkan loh. Ga hanya jadi akrab dan lebih kenal sama angkatan sendiri, juga dengan senior. Mereka banyak berbagi mengenai semua-muanya mengenai himpunan maupun gossip yang ada. Ga cuma itu, saya merasa sangat terhibuk dengan LKO kemarin, super fun. Super ketawa melulu sampe nangis dan sakit perut. Super enek dengan indomie goreng plus telur. SUPER pokoknya.

Terima kasih kakak panitia yang sudah memberika weekend terbaik di awal tahun 2011 ini. LKO kemarin sangat menyenangkan dan materinya sangat kena. Ngga cuma materi, hasil diskusi, dan role play nya juga sangat bermakna kalau menurut saya. Ini pelatihan terbaik sepanjang saya pernah mengikuti pelatihan-pelatihan serupa baik di SMP, SMA, maupun di ITB. Pokoknya maju terus KMSBM. Semoga kepengurusan 2012 bisa menjadikan KMSBM himpunan yang solutif.

Things that i've got in Senior High

Postingan ini saya dedikasikan untuk teman SMA saya. Dan ini menjadi bukti nyata bahwa saya belum bisa move on dari masa SMA.

1. Foto-foto labil sekelas
2. Makan bekal rame-rame dan tuker-tukeran di kelas
3. Ngobrol di jam kosong
4. Cabut pelajaran Bu Mondang ke kamar mandi dan ga balik-balik
5. Di gepin cabut ke kantin ditengah pelajaran
6. Twinning and Immersion Program ke NYJC Singapore and Malaysia
7. Ngerasaain jadi anak OSIS super sibuk panitia ini itu
8. Nangis pas serah terima jabatan di lapangan pas upacara
9. 2 tahun berturut-turut jadi sekretaris kelas dan kerjaannya ngabsenin bocah bandel yang pada cabut tapi minta ditulisin sakit
10. Tragedi kelas meeting kepompong sama wecewe IPA 2 gara-gara ngasal banget
11. IPA 3 menang juara umum class meeting terus uangnya dipake buat nginep 3 hari 2 malem di puncak. Villa berhantu dan bus muncrat.
12. Ditegor satpam sekolah gara-gara jam setengah 7 masih nongkrong di kantin terus diusir keluar soalnya sekolah mau di kunci.
13. LDKS dan Jambore pas kelas XI yang uber fun sampe melewatkan praktikum bedah kodok
14. Panitia LDKS dan Jambore kelas XII supeeeer seru !!

Dan banyak lagi. Terlalu banyak dan terlalu indah untuk ditulis disini, biarkan menjadi kenangan.

Love,

Leno

hal yang ingin diucapkan hari ini

Saya sedang senang happy gembira dan sedikit dongkol hari ini. Ada beberapa hal yang sangat ingin saya ucapkan hari ini:

1. Terima Kasih Allah SWT karena sudah memberikan hasil yang setimpal atas kerja keras saya selama semester 4 ini. Alhamdulillah.
2. Terima kasih dan Maaf banget kepada Bapak Subiakto dan Kak Uyo yang udah baik banget memberikan saya nilai yang sangat jauh diatas ekspektasi saya terhadap mata kuliah Financial Analysis. Saya pikir saya akan bertemu bapak dan kakak lagi huhuhu, alhamdulillah lulus. Maaf karena absen saya bolong-bolong dan kadang lebih memprioritaskan IBE ketimbang FA. Maaf juga sering tidur atau denger iPod di kelas dan ga bisa konsentrasi. Terima kasih Pak, Kak.
3. Terima Kasih dan maaf banget banget amat sangat kepada Pak Supriadi dan Kak Andik yang saya sering banget lupa nama kalian huhu maaf ya. Terima kasih untuk nilainya yang bikin saya rasanya mau meluk bapak hehehe. Maaf ya pak saya kadang lebih memprioritaskan tidur dari pada dateng kuliah bapak. Maaf pak maaf.
4. Hey Mom, Dad, i did it. Are you proud of me?
5. Enak yah, tinggal ngerusak apa yang udah gue lakuin, GOOD

Udah itu aja deh, yang lainnya biar tinggal di dalam hati. Well Goodbye.

Love,

Leno

sedikit observasi di sebuah tempat perbelanjaan

Berakhir kok, semua sudah berakhir. Tulisan galaunya udahan. Hehehee, maaf ya itu uber galau sih setelah dilihat-lihat. Maaf ya. Saya akan berhenti menulis tentang 'orang itu' nanti dia GR terus berasa jadi orang paling penting di dunia lagi nyahaha.

Oke, jadi hari ini saya akan menulis sesuatu yang bukan curhatan, tapi cara pandang.

Hari ini saya dengan labilnya mengusir stress jalan-jalan ke sebuah pusat perbalanjaan atau yang bisa disebut dengan Mall di kota Bandung. Sendirian. What a life yah. Saya kalau jalan-jalan sendirian gini, bawaannya mengamati orang-orang yang datang. Ini hasil pengamatan saya.

Pertama saya datang, saya membeli tiket untuk menonton film. Love in Perth. Gokil ya nonton sendirian (but it fun, you have to try it sometimes). Saya mengantri, seperti biasa di depan loket. Saat tiba giliran saya membeli tiket, ada seorang bapak yang menyelak antrian dan langsung berdiri di belakang saya (diantara antrian dan orang yg sedang membeli ada ruang kosong gitu). Orang yang mengantri di belakang saya menunjukan muka kesal, namun sepertinya malas berargumen dengan si bapak ini. Setelah saya selesai bapak itu langsung maju dan meminta tiket yang dia inginkan pada mbak yang jual tiket. Terjadi sedikit perdebatan.

Mbak Penjual : Maaf pak, bapak menyelak antrian, silakan antri dari belakang

Bapak : Mbak, dua tiket untuk film tron

Mbak Penjual : Maaf pak silakan mengantri

Bapak : Dua tiket mbak

Mbak penjual tiket melirik orang yang mengantri di belakang dan akhirnya memberikan tiket kepada bapak itu. Melihat kejadian ini saya miris. Si mbak penjual tiket sudah menjalankan tugasnya dengan baik dan mencoba tegas, namun apa daya kan?

Ada 3 hal yang mendapat perhatian dari saya pada kejadian ini. Pertama, si bapak ini tidak tertib, tidak teratur, egois, dan keras kepala. Yang seperti ini HARUS dihapuskan demi bangsa yang lebih baik. Kedua, orang yang mengatri hanya diam dan tidak protes. Seperti pada pelajaran PoB yang sudah saya dapatkan semester 4 lalu, sikap negatif yang diberi respon positif akan membuat si pelaku keenakan dan cenderung tetap melakukan hal itu. Yang terakhir, saat kejadian ini berlangsung, aparat keamanan alias satpam yang ada disana pura-pura tidak lihat, iya PURA-PURA.

Setelah membeli tiket, saya beralih ke sebuah cafe yang menyediakan kopi dan makanan ringan untuk teman membaca buku setelah sebelumnya saya membeli majalah di ITB depan. Disana saya melihat ada seorang pria yang duduk sambil menikmati rokoknya dan membaca koran. Tidak lama kemudian datang seorang wanita yang berjalan dengan genit dengan dandanan full dan baju yg super ketat sehingga saat dia berjalan baju itu terangkat dan mempelihatkan beberapa bagian tubuh yang ngga enak dilihat menghampiri pria itu. Hem, gaya pakaian yang cukup menggangu. Setelah saya memesan segelas kopi dan roti, saya duduk di sofa yang sangat nyaman dan mengeluarkan majalah saya. Ternyata ada seorang wanita seumuran saya yang sedang duduk dan menyeruput kopinya di meja sebelah saya. Hem, orang ini sama dengan saya, sedang mencari kedamaian, pikir saya. Tidak lama, wanita ini mengubah posisi duduknya dengan posisi paling tidak sopan yang pernah saya lihat.

Film saya sudah akan dimulai, saya masuk ke studio dan bertemu seorang teman secara tidak sengaja. Hehehee, jadi malu ke gep nonton sendirian. Lanjut, saya duduk di kursi saya. Disamping kanan saya terdaat dua orang wanita yang sedang mengobrol seru, sangat seru. Ah kalau film sudah mulai juga da akan diam, pikir saya. Saat lampu bioskop dimatikan, dua wanita itu memang sempat terdiam, sebelum akhirnya mulai lagi. Ini yang saya dengar sepanjang film dan ini dengan suara yang lumayan kencang. wow derby ganteng banget, ah so sweet mau banget jadi gita, eh buset lo beruntung banget sih jadi cewek, eh ******* gue pangeeeeeen, sumpah melting nih melting, auh romantisnya, PETRA itu PETRA oh my GOD. Itu yang saya dengar. Kenapa sih mereka tidak bisa diam? Sikap mereka itu sangat menggangu orang-orang disekeliling. Saat lagi romantis-romantis unyu parah, mereka merusak moment. Oh thanks abis.

Mungkin itu yang saya dapat hari ini. Manusia di Indonesia ini memang masih banyak yang harus di tertibkan kalau kata saya. Coba mulai dari diri sendiri, coba untuk tertib dan menghargai orang lain.

Love,

Faleno

#Things happen in 2010

Ok, its kinda not comfortable to write the long post in tumblr so i move here again. In my lovely beautiful blogger (hey, long time no see). This is the long one oke.

So, today i wanna share you about the greatest things happen 2010. In no particular order of course because i don't really remember when actually its happen, so here they are (i will explain in Bahasa):

ITB Fair and all about that

ITB Fair, sebuah event besar yang diadakan 2 tahun sekali di ITB (tentunya). Saya ambil bagian dalam kepanitiaan ini. Mungkin ini menjadi kepanitiaan pertama yang saya ambil di ITB ini. Saya mengambil divisi pre and event dan mengambil subdivisi pawai (pada mulanya) namun sesuatu yang tidak begitu baik terjadi dan akhirnya subdivisi pawai ini dibubarkan, saya pada akhirnya bergabung di subdivisi roadshow (walaupun saya 'agak' gabut disini saya akui, tugas sedang tidak waras begitu juga dengan perkuliahan, maafkan saya teman-teman). Di ITB Fair ini saya mendapatkan banyak sekali pembelajaran, sebut saja EDUFANTASI yang diadakan selama 3 hari di Dufan dengan flow yang cukup berubah-ubah, lalu ada Tour Fakultas di hari ITB Fair itu sendiri, lalu sempat ada forsil dengan semua himpunan di ITB, juga sempat ada banyak sekali rapat dengan berbagai pihak. Selain pembelajaran, saya juga mendapatkan keluarga baru disini, mereka orang-orang yang hebat, dan saya yakin mereka akan menjadi orang-orang besar dikemudian hari.

Keluarga Mahasiswa Sekolah Bisnis dan Manajemen ITB

Ini keluarga saya, sekarang dan nanti. Segala-galanya untuk saya, tempat dimana saya menghabiskan waktu, orang-orang yang saya cintai dan saya banggakan. Pada tahun ini, himpunan saya tercinta ini baru saja merilis sebuah Jahim (red: Jaket Himpunan) yang baru. Berwarna putih bersih di bagian luar, dan hitam di bagian dalam (dua sisi bisnis huh?). Setelah melewati MPK (Masa Pembentukan Karakter) yang beberapa teman saya dari fakultas lain menyebutnya mungkin itu OSJUR (Ospek Jurusan) tapi saya rasa MPK berbeda, MPK menyenangkan dan membuat saya mengenal semua orang, saya dan semua mahasiswa SBM ITB angkatan 2012 (atau 2009 di ITB) mendapatkan Jahim putih itu. Walaupun penantian cukup lama, bangga rasanya memakai jahim hihi, setelah perjuangan dan penantian panjang, rasanya menyenangkan memakai apa yang sudah kami perjuangkan.

Selain menjadi anggota dari KMSBM dan mendapatkan jahim itu sendiri, banyak hal terjadi disini. Saya masuk menjadi anggota HDK (Hubungan Dalam Kampus) KMSBM dan menjadi ambassador untuk SBM bagi HMP (Himpunan Mahasiswa Plannologi) dan IMA-G (Ikatan Mahasiswa Arsitektur Gunadarma) bersama Aya, serta mengikuti forsil-forsil dan menjalankan tugas sebagai ambassador itu sendiri (seperti mebagikan undangan, menghadiri undangan dll). Selain itu ada Sertijab (Serah Terima Jabatan) dan Hearing Cahim dan Casenator juga di tahun ini.

2 Kali Arak-Arakan KMSBM

Arak-arakan yang pertama cukup sepi, hanya ada kami team Mata Pelangi dan beberapa anak 2011 perwakilan dari himpunan. Tapi yang kedua, mungkin ada 198.298 orang, hahahaha LEBAY. Tapi seluruh mahasiswa SBM ITB 2013 (atau 2010) ikut serta dan mayoritas 2012 dan 2011. Disini kami memenangkan best performance BRAVO !!

Oddisey 2010: Potret Dispersi Nusantara

Sebagai wujud dari tugas akhir semester 3 (pendek) mata kuliah Management Practice SBM selalu mengadakan sebuah acara yang bernama Oddisey (maaf saya lupa singkatannya). Tahun kemaren (2010) giliran angkatan saya yang menyelenggarakan acara ini. Saya tergabung dengan kelompok yang mengusung genre Mix and Match dengan uber fun and random team yang bernama Mata Pelangi. Acaranya sangat sukses (alhamdulillah) dengan tiket yang sold out dan penampilan dari 5 artistik tim yang luar biasa serta kerja keras dari para SO yang mengesankan. Alhamdulillah Mata Pelangi mendapatkan Best Performance juga pada malam itu. Oddisey tidak semata-mata lahir begitu saja. Ini adalah buah hasil kerja keras, tidak tidur, lupa makan, tangisan, tawa, canda, pertengkaran, selisih pendapat, jatuh bangun, dan sakit dari seluruh mahasiswa SBM ITB angkatan 2012.

Dari sini juga saya mendapatkan arti yang sesungguhnya dari persahabatan, teamwork, dan komitmen. Ini merupakan pembelajaran terbesar untuk saya tahun ini. Terima kasih teman-teman.

Diklat OSKM 2010: (seharusnya saya) Taplok

Diklat ini, memberi banyak pelajaran untuk saya. Terutama, ketabahan, keikhlasan, dan kebesaran hati. Saya ikut diklat terpusat dari awal hingga akhir, tidak pernah bolos kecuali kuliah. Saya sangat bahagia pernah bertemu dengan teman-teman kelompok nusa kambangan. Orang-orang baik dan penuh semangat, selalu mendukung saya dan memberi saya semangat dan selalu membuat saya tertawa setiap diklat. Membuat diklat yang melelahkan menjadi tidak terasa. Begitu juga kelompok taplok saya, kelompok 8. Maaf saya sering tidak datang, kalian sangat galau hahahahaa. Begitu juga dengan calon pasangan taplok saya yang sampai saat ini masih sering smsan dan twitteran facebookan hahahaa. Thanks guys. Dan buat memberikan pengumuman kalau saya tidak lulus tes materi di H-1 Oddisey yang sangat membuat saya down setengah mati dan menangis saat gladiresik. Terima kasih, terima kasih. Karena dengan itu saya menjadi tau, komitmen saja tidak cukup, saya juga jadi tau kalau yang namanya keadilan cukup sulit ditemukan disini, makasih. Tapi dengan ini saya jadi belajar, saya menjadi lebih kuat dan dapat menerima kenyataan. Seperti kata teman-teman saya, toh kalian yang rugi, bukan saya. Dan saya sadar, Mata Pelangi lebih membutuhkan saya pada saat itu bukan kalian.

Dan saya mendapatkan waktu istirahat selama seminggu penuh, what a holiday.

Campus Expo 2010 SMAN 71 Jakarta Timur

Setelah perdebatan panjang dan segala keresahan, acara ini lahir juga. Alhamdulillah. Walaupun sempat ditentang pihak sekolah, toh semangat kami untuk memberikan informasi dan sharing pengalaman kepada adik kelas kami tidak pernah pudar. Senang sekali rasanya, saya dan 9 orang teman saya (Ratih, Salma, Valentra, Oka, Farda, Benny, Byna, Dicky, dan Dias) bisa mengumandangkan salam terbaik mahasiswa ITB di SMA kami. Senang sekali melihat harapan dan cita-cita adik kelas kami, senang sekali mereka memiliki tempat bertanya. Senang sekali mengunjungi tempat itu, tempat dimana saya menemukan orang-orang menakjubkan yang mewarnai hidup saya selama 3 tahun. Saat CE, saya sempat menemui guru fisika saya, Pak Bambang. Beliau cukup keras dulu, beliau pernah berkata di kelas saya,"Jangan pernah berani punya muka untuk menemui saya di sini jika kalian tidak memakai jaket almamater". Sadis? Iya emang gitu orangnya, beliau sendiri dulu seorang lulusan dari UGM dan beliau selalu bercerita betapa beratnya kehidupan beliau sebagai mahasiswa. Saya pada hari itu, bersama beberapa teman saya, datang menemuinya dikantornya dengan menggunakan jaket almamater, beliau tersenyum dan berkata,"Bapak tau kalian pasti bisa," sambil tersenyum dan sedikit terharu, kelihatan sekali dari raut wajahnya, lalu beliau kembali berkata, "Berapa IP kalian? HA? Bapak mau tau, siapa yang IPnya paling kecil disini," lalu kami semua tertawa. Alhamdulillah saya sudah membuat bapak bangga.

EKSKURSI SBM ITB 2010

Kalau Oddisey adalah bentuk dari tugas akhir mata kuliah Management Practice, maka Ekskursi adalah bentuk penelitian berkelompok dari mata kuliah SHS (Study of Human Society). Kewl banget loh ini, kami ditinggal di sebuah desa di Kecamatan Wanayasa, Purwakarta. Saya di Desa Nagrok.

Selain itu banyak juga hal menarik di tahun 2010 yang jika semuanya saya jabarkan seperti diatas akan menghabiskan waktu 5 tahun hahahaa, mereka adalah:

1. Pasar Seni ITB 2010
2. Lomba Marketing Plan Prasetya Mulya
3. HCM (Harga Cabe Mahal) masuk 10 besar di mata kuliah BRM (Business Research Method)
4. Labil bareng HCM ke Lembang dan Pasar
5. EASTERN !!!!
6. IBE1 thing things
7. 3 times of surprise party in my birthday
8. Ulang Tahun Kak Tito
9. SOTR (Sahur On The Road) KMSBM bergabung dengan HMM dan berakhir dengan sunrise di Tangkuban Perahu

This is what actually happen in 2010, my 2010 was awesome. How about you??